Transaction adalah sekelompok actions yang semua harus dilaksanakan secara sukses pada satu atau lebih tabel di dalam database sebelum di commit (dibuat menjadi permanen). Jika actions di dalam suatu kelompok gagal, maka semua actions akan di roll-back (undone).
Transaction memastikan bahwa :
§ Semua proses update di dalam transaksi tunggal di commit atau di roll-back ke status awalnya. Ini dikenal sebagai atomicity.
§ Transaksi merupakan transformasi status sistem, yang memelihara status invariant. Ini dikenal sebagai consistency.
§ Concurrent-transaction tidak saling melihat partial atau uncommitted results, yang kemungkinan akan membuat inconsistency dalam status aplikasi. Ini dikenal sebagai isolation.
§ Committed-updates pada records-failures, akan menyertakan communication-failures, process-failures, dan server system failures. Ini dikenal sebagai durability.
Transaksi akan memproteksi terhadap hardware-failures yang terjadi di pertengahan suatu perintah database atau sekumpulan perintah. Transactional-logging membolehkan Anda untuk memulihkan status setelah disk media-failures. Transaksi juga membentuk basis multiuser concurrency control pada SQL servers. Ketika user berinteraksi dengan database melalui transaksi, maka satu perintah user tidak dapat mengganggu kesatuan transaksi user lainnya. Sebagai gantinya, SQL server menjadwalkan transaksi-transaksi yang baru masuk (berhasil secara keseluruhan atau gagal secara keseluruhan).
Driver BDE menyediakan dukungan transaksi terbatas untuk beberapa local databases. Dukungan transaksi database disediakan oleh komponen yang mewakili koneksi database.
Dalam multi-tiered applications, Anda dapat membuat transaksi-transaksi yang menyertakan actions selain operasi database atau yang menjangkau multiple databases.
No comments:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pesan